Minggu, 07 November 2010

Random Access Memory (RAM)

Sejarah di Buat RAM

Perkembangan teknologi di dunia ini sangat pesat, khususny di dunia komputer, yang hingga detik ini komputer telah di gunakan oleh semua kalangan, bahkan bisa di bilang menjadi kebutuhan pokok pada zaman sekarang.
Pada awalny komputer atau yang kita sebut sebagai PC (Personal Computer), komputer di gunakan sebagai alat untuk menghitung, dan tampilan masih console (hitam putih) dan proses masih bisa di lakukan dengan sebuah prosessor(CPU) saja, tetapi seiring dengan perkembangan zaman, ukuran data dan proses kecepatan access mulai meningkat, sehingga kerja CPU tidak cukup untuk menutupi seluruh permintaan, maka para ahli menciptakan sebuah teknologi, yaitu RAM, RAM berfungsi sebagai penyimapan data yang selanjutny di salurkan ke prossesor.
Sebagai perumpamaan, RAM di ibaratkan sebuah lemari-lemari penyimpanan yang di dalam ny data-data yang akan di proses. Kemudian prosessor mengabil beberapa data yang tersimpan di RAM lalu memprosesnya.
RAM mempunyai penyimpanan lebih besar di banding prosessor, tetepi kecepatan lebih lambat dari prosessor, biasany ukuran RAM dalam MB, tetapi akhir-akhir ini RAM sudah menembus satuan GIGABYTE.
Variasi memori modern pertama adalah EDO RAM (Extended Data Out Random Access Memory) yang memiliki kemampuan untuk mengakses suatu bit pada page yang sama di memory. Setelah EDO RAM, para ahli mengebangkan terknologi tersebut, kemudian di ciptakanny ny Burst EDO RAM (BEDO), yang aksesny tentu lebih cepat dari EDO RAM.
Kemudian para ahli mengembangkan teknologi RAM, dan tercipta lah suatu RAM, yang di sebut Single Data Rate Memory (SD RAM), SD RAM di katergorikan berdasarkan bus sistem yang terkait, misalny SD RAM PC 100, dan lain-lain.
Seiring meningkatny permintaan kecepatan, SD-RAM di kemabangkan menjadi Double Data Rata, DDR RAM di klasifikasi kan bukan menurut kecepatan bus tetapi  puncak bandwithny atau banyakny informasi yang dapat di transfer dalam suatu waktu. dan jenis RAM ini sangat baru karena sampai sekarang masih di ciptakan varian baru DDR RAM dan yang terbaru saat ini adalah DDR 3. yang mempunyai Kecepatan tertinggi di kelas RAM saat ini.

Beberapa istilah yang terdapat pada RAM :

Speed
Speed atau kecepatan, makin menjadi faktor penting dalam pemilihan sebuah modul memory. Bertambah cepatnya CPU, ditambah dengan pengembangan digunakannya dual-core, membuat RAM harus memiliki kemampuan yang lebih cepat untuk dapat melayani CPU.

Ada beberapa paramater penting yang akan berpengaruh dengan kecepatan sebuah memory.
Megahertz
Penggunaan istilah ini, dimulai pada jaman kejayaan SDRAM. Kecepatan memory, mulai dinyatakan dalam megahertz (MHz). Dan masih tetap digunakan, bahkan sampai pada DDR2.

Perhitungan berdasarkan selang waktu (periode) yang dibutuhkan antara setiap clock cycle. Biasanya dalam orde waktu nanosecond. Seperti contoh pada memory dengan aktual clock speed 133 MHz, akan membutuhkan access time 8ns untuk 1 clock cycle.
Kemudian keberadaan SDRAM tergeser dengan DDR (Double Data Rate). Dengan pengembangan utama pada kemampuan mengirimkan data dua kali lebih banyak. DDR mengirimkan data dua kali dalam satu clock cycle.
Kebanyakan produk mulai menggunakan clock speed efektif, hasil perkalian dua kali data yang dikirim. Ini sebetulnya lebih tepat jika disebut sebagai DDR Rating.
Hal yang sama juga terjadi untuk DDR2. Merupakan hasil pengembangan dari DDR. Dengan kelebihan utama pada rendahnya tegangan catudaya yang mengurangi panas saat beroperasi. Juga kapasitas memory chip DDR2 yang meningkat drastis, memungkinkan sebuah keping DDR2 memiliki kapasitas hingga 2 GB. DDR2 juga mengalami peningkatan kecepatan dibanding DDR.
PC Rating
Pada modul DDR, sering ditemukan istilah misalnya PC3200. Untuk modul DDR2, PC2-3200. Dari mana angka ini muncul?

Biasa dikenal dengan PC Rating untuk modul DDR dan DDR2. Sebagai contoh kali ini adalah sebuah modul DDR dengan clock speed 200 MHz. Atau untuk DDR Rating disebut DDR400. Dengan bus width 64-bit, maka data yang mampu ditransfer adalah 25.600 megabit per second (=400 MHz x 64-bit). Dengan 1 byte = 8-bit, maka dibulatkan menjadi 3.200MBps (Mebabyte per second).  Angka throughput inilah yang dijadikan nilai dari PC Rating. Tambahan angka “2″, baik pada PC Rating maupu DDR Rating, hanya untuk membedakan antara DDR dan DDR2.
CAS Latency
Akronim CAS berasal dari singkatan column addres strobe atau column address select. Arti keduanya sama, yaitu lokasi spesifik dari sebuah data array pada modul DRAM.

CAS Latency, atau juga sering disingkat dengan CL, adalah jumlah waktu yang dibutuhkan (dalam satuan clock cycle) selama delay waktu antara data request dikirimkan ke memory controller untuk proses read, sampai memory modul berhasil mengeluarkan data output. Semakin rendah spesifikasi CL yang dimiliki sebuah modul RAM, dengan clock speed yang sama, akan menghasilkan akses memory yang lebih cepat.


Contoh RAM :
EDO RAM 


DDR2 RAM
DDR3 RAM

DDR RAM

SDRAM



Tidak ada komentar:

Posting Komentar